Matsamara Lakukan Penjaringan Kesehatan Peserta Didik Bersama UPTD Puskesmas 1 Mandiraja
Matsamara Lakukan Penjaringan Kesehatan Peserta Didik Bersama UPTD Puskesmas 1 Mandiraja

Banjarnegara – Matsamara (MTs Ma’arif Mandiraja) Kabupaten Banjarnegara kedatangan tim UPTD Puskesmas 1 Mandiraja dalam hal pelaksanaan pelayanan kesehatan anak sekolah kelas VII sampai dengan kelas IX pada hari Selasa tanggal 8 Oktober 2024. Penjaringan kesehatan anak sekolah atau disebut skrining kesehatan ini merupakan serangkaian kegiatan yang meliputi pengisian kuesioner oleh peserta didik, pemeriksaan fisik dan penunjang oleh tenaga kesehatan bersama-sama kader kesehatan remaja dan dewan guru di Madrasah.

Ibu Suryati S.Pd selaku Pembina UKS Matsamara mengatakan, Alhamdulillah tepatnya pada hari Selasa kemaren Matsamara bisa mengadakan skrining kesehatan yang dilakukan oleh UPTD Puskesmas 1 Mandiraja untuk peserta didik kelas VII sampai kelas IX beserta dewan guru dan staf karyawannya. Penjaringan kesehatan anak sekolah (skrining) adalah salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mendeteksi dini terhadap peserta didik yang memiliki masalah kesehatan supaya segera mendapatkan penanganan serta tersedianya data atau informasi untuk menilai perkembangan kesehatan peserta didik tersebut.

“Dalam kegiatan ini terdapat pula penyuluhan kesehatan tentang bahaya merokok, gangguan jiwa, fungsi fitamin penambah darah bagi remaja putri dan pengecekan sarana penunjang kesehatan yang ada di UKS madrasah,” jelas Ibu Suryati.

 “Alhamdulillah hasil dari skrining tersebut sangat baik karena 95% anak dinyatakan sehat, walaupun ada beberapa anak yang sedikit merasa takut sebelum dilakukan pemeriksaan kesehatan,” lanjut beliau.

Candra Didik Irawan selaku peserta didik kelas IX A mengatakan, saya sangat senang dan mengucapkan terimakasih atas program kegiatan dari UPTD Puskesmas 1 Mandiraja di MTs Ma’arif Mandiraja ini, karena dapat menambah wawasan bagi kami tentang kesehatan dan bahaya merokok.

“Adanya kegiatan ini sangat bermanfaat untuk kami, selain jadi mengetahui pentingnya kesehatan juga jika ada peserta didik yang pernah merokok jadi tahu bahaya yang sangat merugikan bagi mereka, sehingga tidak lagi merokok,” ucap Candra.

Selain itu Desfita selaku peserta didik kelas VII D mengatakan, skrining kesehatan ini sangat bermanfaat walaupun awalnya saya sedikit takut dan kaget tapi jadi mengetahui tentang kesehatannya diri sendiri dan juga mendapat wawasan tentang kesehatan dari petugas Puskesmas tersebut.

Ia juga mengatakan, “Dengan kegiatan skrining kesehatan ini semoga peserta didik menjadi lebih bisa menjaga kesehatan diri masing-masing, dan bagi anak perempuan bisa menjaga agar terhindar dari kurang darah atau anemia.”



Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)