Banjarnegara
– Menjelang Ujian Madrasah (UM) kelas IX tahun pelajaran 2024-2025 MTs Ma’arif
Mandiraja (Matsamara) mengadakan kegiatan mujahadah dan halal bihalal bersama
wali murid kelas IX di Masjid Jami’ Salafiyah sebelah utara MTs Ma’arif
Mandiraja mulai pukul 10.30 WIB sampai dengan jama’ah shalat dzuhur. Kegiatan
ini dihadari oleh semua wali murid kelas IX beserta peserta didik kelas IX dan dipimpin
oleh Komite Madrasah bapak Cholid Badruzzaman. (30/4/2025)
Ibu
Supriyati selaku Kepala Madrasah mengatakan, Alhamdulillah Matsamara pada hari
Selasa tanggal 29 April 2025 dapat melaksanakan kegiatan Mujahadah kelas IX
serta halal bihalal bersama wali murid kelas IX. Kegiatan ini di awali dengan
Mauidzah Hasanah oleh bapak Cholid Badruzzaman selaku Komite Madrasah kemudian
dilanjutkan dengan Mujahadah dan ditutup dengan jamaah shalat dzuhur.
“Semoga
kegiatan ini bisa memberi dampak positif dan kelancaran dalam kegiatan UM tahun
pelajaran 2024-2025 ini serta pada akhirnya peserta didik bisa mengamalkan
ilmunya, aamiin.”
Bapak
Cholid Badruzzaman selaku Komite Madrasah dalam mauidzah hasanahnya
menjelaskan, Orang tua selain merawat anak-anaknya juga berkewajiban mendidiknya
terutama mendidik tentang agama, wajib memberikan rizki yang halal, dan
menikahkan dimasa sudah waktunya.
“Di
MTs Ma’arif Mandiraja ini peserta didik diajari dengan baik tentang ilmu agama
maupun umum, diharapkan nantinya akan berbakti kepada orang tua dan menjadi
orang baik serta menjadi pemimpin yang baik. Menyekolahkan anak itu berarti
sedang menanam, sehingga diharapkan hasilnya menjadi baik,” tambahnya.
Beliau
juga berpesan, “Untuk peserta didik kelas IX semoga mendapatkan ilmu yang
bermanfaat. Ilmu kalau belum bermanfaat sekarang mungkin bisa besok dan
seterusnya. Berpikirlah terlebih dahulu sblum berbuat.”
Teuku
syakaa Alhabsi selaku peserta didik
kelas IX D mengatakan, Alhamdulillah kami dalam kegiatan mujahadah menjelang UM
bersama orang tua bisa berlangsung dengan penuh kekhusyu’an dan kebersamaan. Seluruh
peserta didik kelas IX bersama orang tua masing-masing mengikuti kegiatan ini
dengan penuh harapan dan semangat. Doa-doa yang dipanjatkan bersama menjadi
lantunan yang menyejukkan hati dan menguatkan tekad untuk menghadapi ujian
akhir Madrasah dengan lebih siap, baik secara lahir maupun batin.
Ia
mengatakan, “Menurut saya kegiatan ini sangat bermanfaat karena mampu
menumbuhkan kesadaran spiritual menjelang ujian, serta mempererat hubungan
emosional antara peserta didik dan orang tua. Kami merasa lebih tenang dan
percaya diri, karena tahu bahwa ada kekuatan doa orang tua yang senantiasa
menyertai langkah kami.”
”Harapan
saya dengan dilaksanakannya kegiatan mujahadah ini semoga Allah SWT akan
memberikan kemudahan dan kelancaran dalam menghadapi ujian Madrasah, serta
menjadikan ilmu yang kami pelajari sebagai ilmu yang bermanfaat dan membawa
keberkahan,” Pungkas Teuku.
Tulis Komentar