Banjarnegara – Setelah dalam Kejurcab (Kejuaran Cabang) VII Pencak Silat Pagar Nusa Tahun 2024 tepatnya bulan November lalu tiga Atlet Pencak Silat Matsamara meraih juara 1, kini ketiganya melanjutkan perjuangannya dalam Kejurda (Kejuaraan Daerah) IX Pagar Nusa Jawa Tengah Tahun 2025 yang dilaksanakan di Aula Gedung PP. Darul Ulum Tragung, Kandeman, Batang pada tanggal 24-26 januari 2025. Dari ketiga Atlet Pencak Silat Matsamara dua diantaranya berhasil merah juara 3 yaitu Tiara Ananda Ferdianti dan Anjani Supa. (27/01/2025)
Ibu Supriyati, S.Pd.I selaku Kepala Madrasah mengucapkan, Alhmdulillah dari tiga peserta didik MTs Ma’arif Mandiraja yang mewakili Madrasah dan sekaligus mewakili Banjarnegara dua diantaranya berhasil membawa pulang piala Kejurda dan meraih juara 3 yaitu Tiara Ananda Ferdianti dan Anjani Supa.
“Untuk Tiara Ananda Ferdianti dari kelas IX C Matsamara meraih juara 3 kategori tanding pra remaja kelas H putri, sedangkan Anjani Supa dari kelas VIII D Matsamara meraih juara 3 kategori seni tunggal pra remaja putri,” tambah Beliau.
“Alhmdulillah terukir kembali prestasi pencak silat Pagar Nusa MTs Ma’arif Mandiraja di tingkat provinsi mudah-mudahan membawa berkah dan manfaat untuk semuanya, selamat dan sukses untuk Srikandi Matsamara,” pungkas Ibu Kamad.
Tiara Ananda Ferdianti selaku peserta didik Matsamara kelas IX C mengatakan, Alhamdulillah Kejurda tahun ini bisa meraih juara 3. Harapan selanjutnya semoga di Kejurda tahun depan saya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dan bisa membawa nama Banjarnegara dan Mts Ma’arif Mandiraja ke event yang lebih besar lagi.
“Kegiatan lomba seperti merupakan kegiatan yang menyenangkan dan saya jadi bisa mendapatkan teman yang banyak,” ucap Tiara.
Sementara itu Anjani Supa selaku peserta didik Matsamara kelas VIII D mengatakan, ini adalah pertama kalinya saya mengikuti kejuaraan tingkat provinsi. Saya senang telah diberi kesempatan mengikuti Kejurda Pagar Nusa ke-IX.
“Alhamdulillah pada kejuaraan kali ini saya mendapatkan juara 3 seni tunggal pra remaja putri. Semua ini tidak lepas dari peranan seorang pelatih yang telah membimbing dan melatih saya sampai ada pada titik ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada pihak Madrasah dan teman-teman yang telah memberikan dukungan dan support serta doa untuk kami,” tambah Anjani.
Ia juga memberi pesan motivasi, “Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda, jangan menyerah karena kegagalan, tapi berubahlah dan jadikanlah kegagalan menjadi kesuksesan.”
Tulis Komentar